Umuh Ingin Tim Luar Negeri Jadi Lawan PERSIB
Manajer PERSIB Bandung Umuh Muchtar berencana akan mendatangkan tim luar
negeri untuk tanding menghadapi Maung Bandung. Tetapi, laga ini
dimaksudkan untuk mengukur kemampuan tim kesayangannya, sekaligus
hiburan bagi Bobotoh.
Rencana tersebut diakui Umuh masih sebuah wacana. Namun, tak menutup
wacara tersebut dibawa ke dalam internal PT Persib Bandung Bermartabat
(PT PBB). Umuh menyakinkan bahwa laga persahabatan ini kemungkinan akan
dilaksanakan.
"Rencananya laga tersebut tandang dan kandang. Jadi sekali di kita dan berikutnya di kandang mereka," kata pengusaha asli Sunda ini di kediamanya, Minggu (21/7).
Umuh mengaku enggan muluk-muluk tentang tim yang akan menjadi partner bertanding Pangeran Biru. Ia berpendapat klub yang akan ditunjuk adalah yang sepadan dengan PERSIB.
"Timnya dari Malaysia. Kita ingin pertandingan itu satu level, itu untuk mengukur kemampuan PERSIB juga kedepannya," jelasnya.
Pihaknya mengaku, laga itu akan berlangsung usai kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012-2013. Saat ini dirinya mengaku sedang menghitung pengeluaran yang dibutuhkan guna menggelar impianya itu.
"Jadi kita kan harus menjamu saat mereka ke Bandung dan sebaliknya kita juga dijamu saat tandang ke sana (Malaysia)," tutupnya. ***
"Rencananya laga tersebut tandang dan kandang. Jadi sekali di kita dan berikutnya di kandang mereka," kata pengusaha asli Sunda ini di kediamanya, Minggu (21/7).
Umuh mengaku enggan muluk-muluk tentang tim yang akan menjadi partner bertanding Pangeran Biru. Ia berpendapat klub yang akan ditunjuk adalah yang sepadan dengan PERSIB.
"Timnya dari Malaysia. Kita ingin pertandingan itu satu level, itu untuk mengukur kemampuan PERSIB juga kedepannya," jelasnya.
Pihaknya mengaku, laga itu akan berlangsung usai kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012-2013. Saat ini dirinya mengaku sedang menghitung pengeluaran yang dibutuhkan guna menggelar impianya itu.
"Jadi kita kan harus menjamu saat mereka ke Bandung dan sebaliknya kita juga dijamu saat tandang ke sana (Malaysia)," tutupnya. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar